Paguyuban Dishub Surabaya Butuh Dukungan

Surabaya, MS- Manusia memang tidak akan mungkin menang melawan waktu. Menentukan kapan kita berhenti aktif bukanlah pekerjaan mudah. Banyak orang berkata bahwa semakin kita aktif, semakin otak kita dipakai setiap hari, dengan format normal sesuai usia, konon akan memperpanjang umur dan awet muda. Usia memang bukan lagi faktor penting untuk menentukan kapan kita harus pensiun.
Begitu pula dengan para pensiunan pada Dinas Perhubungan Surabaya. Kehidupan mereka setelah pensiun sebenarnya tidak banyak yang dikerjakan. Padahal sebagian besar diantara mereka masih ingin mendapat kesempatan memberi yang terbaik bagi masyarakat.
Berangkat dari niat mulia tersebut, H Achmad Husein dan para pensiunan Dinas Perhubungan Surabaya mendirikan sebuah paguyuban yang mereka beri nama Paguyuban Pensiunan Dinas Perhubungan Surabaya.
Paguyuban tersebut bukan semata mata didirikan sebagai ajang silahturahmi saja, namun mereka sesungguhnya masih ingin mendapat kesempatan membantu Dinas Perhubungan Surabaya dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat.
“Paguyuban ini merupakan wadah pensiunan Dinas Perhubungan. Meskipun telah berada ditengah-tengah masyarakat namun masih ingin memberikan sumbangsih untuk membantu pembangunan. Salah satunya dapat diikutsertakan untuk memberikan bekal bagi para pegawai yang akan memasuki masa purna tugas serta tugas lain demi kelancaran kinerja Dinas Perhubungan Surabaya,” ujar Husein kepada Metro Surya di kediamannya belum lama ini.
Selain itu, imbuh Husein, permasalahan keterbatasan modal dan belum memiliki kantor sekretariat tetap menjadi kendala utama yang membuat para anggota paguyuban ini kesulitan melakukan aktifitasnya, bahkan cenderung vakum.
Diharapkan Pemkot Surabaya melalui Dinas Perhubungan Surabaya dapat membantu para purna tugas dengan bantuan guna mempertahankan eksistensi paguyuban tersebut. deny

INDEKS BERITA