![]() |
Pengisian BBM |
Pamekasan - Adanya rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), pada April mendatang, disikapi biasa saja oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan. Pemkab saat ini belum melakukan pengawasan soal kemungkinan adanya warga atau pengusaha yang melakukan penimbunan BBM. "Kami belum sampai ke arah sana," kata Kabag Perekonomian Pemkab Pamekasan, Yudistinah.
Diakuinya, pengawasan soal adanya penimbunan BBM memang sudah direncanakan. Namun, sampai saat ini, pihaknya masih belum melakukan pengawasan di setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), hingga menunggu instruksi dari pusat.
"Intruksi resminya masih kami tunggu. Apalagi masih rencana," ujarnya.
Dijelaskan, jika kenaikan harga BBM terjadi, pihaknya akan melakukan operasi secara berkala utamanya di setiap SPBU untuk mengantisipasi kelangkaan BBM.
"Tidak hanya itu, kami akan mengawasi adanya salah satu pihak yang memborong BBM," pungkasnya.BJ/Harisandi Savari
Diakuinya, pengawasan soal adanya penimbunan BBM memang sudah direncanakan. Namun, sampai saat ini, pihaknya masih belum melakukan pengawasan di setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), hingga menunggu instruksi dari pusat.
"Intruksi resminya masih kami tunggu. Apalagi masih rencana," ujarnya.
Dijelaskan, jika kenaikan harga BBM terjadi, pihaknya akan melakukan operasi secara berkala utamanya di setiap SPBU untuk mengantisipasi kelangkaan BBM.
"Tidak hanya itu, kami akan mengawasi adanya salah satu pihak yang memborong BBM," pungkasnya.BJ/Harisandi Savari