Zulkifli Hasan |
Jakarta, METRO SURYA
Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan mengatakan, hutan Indonesia
memerlukan pahlawan penghijauan, yaitu semua lapisan masyarakat yang peduli
akan pelestarian hutan. "Pahlawan penghijauan yang dibutuhkan Indonesia adalah
mereka, seperti polisi hutan, penyuluh kehutanan dan semua
yang peduli kelestarian hutan," katanya
di Kementerian Kehutanan Jakarta.yang peduli kelestarian hutan," katanya
Dia mengatakan hal itu diperlukan menyusul penyusutan lahan
hutan Indonesia yang terus berkurang dari tahun ke tahun.
"Dulu terdapat sekitar 130 juta hektar hutan tapi saat
ini hanya tersisa 63-65 juta hektar hutan Indonesia," katanya.
Menurut Zulkifli, dari 63-65 juta hektar hutan itu, tidak
ada yang bisa dilakukan kecuali menjaga lahan yang tersisa dengan mengembangkan
industri kayu berbasis hutan tanam.
Dia menambahkan industri kayu berbasis hutan tanam itu
memiliki banyak manfaat karena sifatnya berkelanjutan sehingga bisa hasilnya
bisa terus ada.
"Di Pulau Jawa sebagai contoh, produksi kayu Indonesia
itu lebih dari separuhnya berasal dari hutan tanam," katanya.
Oleh karena itu, Zulkifli berpendapat jika masyarakat mampu
menjaga hutan yang tersisa dengan rajin menanam, tak dipungkiri Indonesia bisa
kembali hijau.
"Apalagi jika dikembangkan ke daerah lain hingga
seluruh tanah air, saat sudah berkembang pesat, dalam waktu sekitar 25-30 tahun
lagi Indonesia akan kembali hijau.
Dia juga berharap adanya keadilan dalam distribusi
pengolahan lahan yang masih menjadi kendala walaupun pemerintah telah
mengembangkan pola kawasan hutan seperti hutan taman rakyat atau hutan desa.
Keberadaan pahlawan penghijauan dinilai bisa mempercepat
penghijauan dan menjaga kelestarian kawasan konservasi.
"Sekaligus membantu terlaksananya pemerataan atau
distribusi pengelolaan yang adil," katanya.