Kediri-Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri baru menyadari pentingnya nguri-nguri atau melestarikan seni bidaya Nusantara. Setelah sekian lama seolah tidak perhatian terhadap kelangsungan seni budaya, pemerintah mulai tahun ini akan menggelar festival wayang kulit dan karawitan
setiap satu bulan sekali di Balai Kota Kediri.
Pada saat pentas nantinya, para dalang wayang kulit di Kota Kediri bakal unjuk kebolehannya. Mereka berasal dari para dalang dari siswa SMP, SMA hingga dalang professional
Sekretaris Kota (Sekkota) Kediri Agus Wahyudi mengungkapkan, festival dalang dan karawitan yang bakal digelar tersebut bertujuan untuk melestarikan seni budaya yang selama ini kurang mendapatkan perhatian.
"Melalui festival itu diharapkan mampu menggugah minat generasi muda dan para seniman untuk terhadap kelangsungan seni budaya di kota ini,” ujar Agus Wahyudi, Senin (09/03/2012)
Festival dalang wayang kulit dan karawitan, rencananya akan digelar rutin setiap bulan pada hari jumat minggu kedua. Festival itu akan melibatkan seluruh seniman dan dalang wayang kulit. Festival dalang dan karawitan nantinya akan dijadikan agenda wisata untuk menarik minta wisatawan berkunjung ke Kota Kediri.[BJ/nng/ted]
INDEKS BERITA
-
Surabaya, MS-Masih ingat dengan peristiwa hebohnya video berjudul “SMA Trikarya gempar boos” yang diduga porno? Di dalam video berdurasi 6...
-
Yuna Farhan Kebijakan moratorium calon pegawai negeri sipil (CPNS) dianggap bukan jalan keluar untuk menghemat anggaran. LSM Forum Ind...
-
Sadarestuwati Dalam pandangan Sadarestuwati, anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang membidangi soal infrastruktur jalan itu...
-
Bupati saat mengundi umroh Tanah Bumbu, MS- Perasaan Noorhaniah campur aduk antara percaya dan tidak saat namanya disebut Bupati Tan...
